Selasa, 02 Maret 2021
Lihat juga :
Kunci pengajaran adalah pembiasaan
Selama tingkat IQRO, para santri belum diajarkan materi Tajwid, tetapi membaca telah benar. Bagaimana ini bisa terjadi? Karena ketika membaca, buku IQRO siswa digunakan untuk membaca yang baik dan tepat. Untuk anak sebelum diajarkan materiTajwid (hukum Membaca al-qur'an). Ini adalah kunci untuk mengajar, yang terbiasa dengan siswa membaca yang baik dan benar.
untuk menjadi guru atau guru TPA yang baik, harus dapat memahami sifat santri atau sifat murid-muridnya. "Sebagai seorang guru harus dapat melihat, yang membuat santri bingung dan apa yang menyebabkannya banyak berlari. Jadi, seorang guru harus menciptakan suasana yang kondusif bagi santraksi-Nya, seperti mengundang mereka untuk menceritakan kisah, bernyanyi dan lainnya,
Selain itu, seorang guru harus memiliki kemampuan dan kredibilitas yang tinggi. Seperti pembacaan Alquran dan Al-Qur'an sejati, materi materi, moralitas (perilaku baik) dan lainnya. "Kalau saja guru itu bukan kerbau, bagaimana dengan Santri? Oleh karena itu, setiap guru harus meningkatkan kemampuannya secara teratur, apakah memegang Tahsin (memperbaiki bacaan Alquran) bersama-sama atau lainnya,
Sementara itu, Ustadz Evan Riyanto Arifin menjelaskan pentingnya TPA untuk komunitas Islam Indonesia. Menurut penelitian yang diusulkan oleh Irvan, pada tahun 1950 sekitar 17,5% dari pemuda Islam Indonesia tidak dapat membaca Al-Qur'an, pada tahun 1980, sekitar 56%, sedangkan survei 1990 diadakan khusus di DKI Jakarta, sekitar 75% siswa sekolah menengah bisa tidak melafalkan al-Quran. "Jika kita melihatnya, hasil survei menunjukkan bahwa kemampuan remaja kita untuk membaca Al-Qur'an berkurang. Itu sebabnya TPP harus dapat mengatasi masalah ini, "kata tim AMM Yogyakarta.
Penyebab kemampuan remaja Islam dengan membaca Al-Qur'an, yaitu penurunan kualitas ajaran Al-Qur'an di masjid, tidak adanya metode pengajaran yang stabil, jam-jam keterbatasan pelajaran pendidikan Islamic di sekolah, eliminasi Program pengajaran bahasa Jawi atau malaise, pengaruh emisi televisi dan lainnya. "Faktor-faktor yang menyebabkan kualitas penguasaan Alquran pemuda Islam menurun. Kemudian, yang perlu kita lakukan adalah mengoptimalkan TPA ini, "kata Evan.
Evan juga menambahkan bahwa, studi Al-Qur'an diminta oleh Allah dan Utusan Allah melawan Muslim. Selain itu, para ilmuwan juga mengakui bahwa mereka telah mendapat manfaat dari mempelajari Al-Qur'an, misalnya seorang ilmuwan di seluruh dunia kedokteran medis, Ibnu Sina atau dikenal sebagai Aviecena. "Seorang ilmuwan bernama Ibn Sina berkata, belajar kepada anak Anda untuk membaca Al-Qur'an terlebih dahulu, sebelum belajar sains lain," pungkasnya. (Shah)
Reni Sasmita | Rensas | Renii | Cewek Indonesia | cewek berhijab | wanita Surga
Langganan:
Postingan
(
Atom
)